Yulika Florist

Bulan Peduli Kanker Payudara

Bulan Oktober selalu diperingati sebagai bulan peduli kanker payudara. Bulan yang dikenal dan dirayakan di hampir semua negara ini pada awalnya berasal dari marketing dunia media untuk memperkenalkan mammografi sebagai alat untuk mendeteksi kanker payudara sejak dini.

Kanker Payudara

Untuk mengenal apa itu kanker payudara, ada baiknya jika kita mengetahui lebih dahulu apa itu kanker. Kanker adalah penyakit di mana sel-sel yang ada di tubuh manusia bermutasi dan bertumbuh di luar kendali merusak fungsi tubuh dan tidak jarang menginfeksi bagian lainnya. Kanker payudara ini dapat terjadi pada semua bagian dari payudara, namun lebih sering terjadi pada saluran payudara, saluran yang berfungsi untuk membawa ASI dari lobule ke puting wanita. Selain menginfeksi wanita, kanker payudara juga dapat terjadi pada pria, walaupun kemungkinannya lebih kecil dibanding wanita.

Diagnosa dan Gejala Awal Kanker Payudara

Gejala awal kanker payudara adalah munculnya tonjolan atau benjolan pada area payudara. Selain itu, gejala lainnya yang dapat diperhatikan adalah bengkak, iritasi kulit, rasa sakit pada payudara atau puting, kulit kemerahan, penipisan area kulit payudara atau puting, ekskresi cairan selain ASI atau tonjolan di bagian bawah ketiak dapat menjadi gejala awal dari kanker payudara.

Jika Anda menemukan gejala-gejala seperti di atas, segera konsultasikan dengan dokter Anda untuk mendapat pemeriksaan lanjutan. Diagnosa kanker payudara oleh dokter biasa dilakukan dengan biopsi, yaitu dengan mengambil sampel dari benjolan dan memeriksa tanda-tanda kanker pada sampel di bawah mikroskop.

Seiring dengan bertambahnya usia, resiko penyakit ini semakin besar. Sehingga diperlukan pemeriksaan setiap tahunnya. Melalui pemeriksaan tersebut, diharapkan kanker payudara dapat dicegah sedini mungkin.

Penanganan Kanker Payudara

Kanker payudara biasanya berbeda-beda tergantung pada usia pasien, ukuran tumor, dan faktor-faktor lainnya yang mempengaruhi, misalnya alergi. Beberapa penanganan yang paling sering dilakukan diantaranya adalah dengan terapi lokal, terapi sistematik dan terapi neo-adjuvant. Terapi lokal adalah terapi di mana tumor pasien dioperasi terlebih dahulu lalu dilanjutkan dengan kemoterapi. Terapi lokal ini biasa dilakukan pada kanker yang masih berukuran kecil. Terapi sistematik adalah penanganan kanker melalui obat-obatan yang diminum bersamaan dengan kemoterapi. Terapi ini biasanya dilakukan untuk kanker yang telah menginfeksi bagian tubuh lain sehingga diperlukan penanganan ke seluruh tubuh. Terapi neo-adjuvant adalah terapi penanganan kanker di mana operasi dilakukan terlebih dahulu, lalu diikuti dengan terapi neo-adjuvant.